WELCOME TO BLOG JSVARNA Pengertian Anekdot

Friday 31 October 2014

Pengertian Anekdot

Anekdot adalah sebuah cerita singkat  yang menarik  karena lucu dan mengesankan, biasanya mengenai orang penting atau terkenal berdasarkan kejadian yang sebenarnya.

Anekdot adalah karangan berjenis narasi yang relatif pendek yang mengandung kelucuan.Kelucuan itu bisa dibentuk dengan mengemukakan ketololan, kesalah pahaman, kesalahdengaran,ketidaktahuan,kesombongan, kecelakaan,akibat ulah sendiri, dll.
Anekdot sering muncul sebagai releksi terhadap kegelisahan masyarakat atas peristiwa/fenomena social, ekonomi, hukum maupun politik yang membelit pikiran, yang membuat imajinasi berkembang menjadi cerita unik yang disebut anekdot.
Anekdot kadang berisi pengalaman seseorang yang tidak biasa. Pengalaman yang tidak biasa tersebut disampaikan kepada orang lain dengan tujuan untuk menghibur si pembaca, atau menyindir sekaligus menghibur.
Struktur teks anekdot secara lengkap terdiri dari 7 bagian, yaitu:

  1. Abstract (abstrak) adalah bagian awal yang berisi isyarat tentang apa yang akan diceritakan, berupa kejadian yang tidak lumrah, tidak biasa, atau aneh. Bagian ini bersifat opsional.
  2.   Orientation (orientasi) adalah bagian yang berisi pendahuluan/pembuka yang berupa pengenalan tokoh, waktu, dan tempat 
  3.    Events (even) adalah rangkaian kejadian suatu peristiwa, bisa juga rangkaian dialog/percakapan.
  4. Crisis (krisis) adalah bagian yang berisi pemunculan masalah 
  5.  Reaction (reaksi) adalah bagian yang berisi tindakan atau langkah untuk merespon masalah yang biasanya nyleneh, unik, dan lucu.
  6. Coda (koda) merupakan bagian yang berisi perubahan yang terjadi pada tokoh, dan pelajaran yang dapat dipetik dari cerita. Bagian ini bersifat opsional.
  7. Reorientation (reorientasi) adalah bagian penutup, berupa ungkapan-ungkapan yang menunjukkan cerita berakhir.
Sebagai salah satu bentuk cerita, dalam anekdot secara umum terdapat unsur:
  1.    Latar (setting): tempat /lokasi terjadinya kisah , bisa ditambahkan waktu dan/atau situasinya. 
  2.    Tokoh /pelaku/partisipan: orang-orang yang terlibat dalam kisah.
  3.  Alur: rangkaian kejadian/peristiwa yang membentuk kisah, mulai dari (1) abstract,(2) orientation (3)event, (4) crisis (5)reaction (6)coda, (7) reorientation. Dari sudut pandang anekdot sebagai cerita beralur padat, alur anekdot terdiri atas pengenalan-pendakian-konflik-penyelesaian cerita.
  4.   Sudut pandang: dimana penulis menempatkan diri dalam kisah, apakah sebagai pelaku utama, pelaku sampingan, atau orang diluar kisah.Jika penulis menceritakan dirinya sendiri sebagai pusat pengisahan, berarti ia menggunakan sudut pandang orang pertama sebagai pelaku utama.*Jika penulis menceritakan temannya, gurunya, saudaranya,tetangganya,atau orang-orang yang berelasi dengannya sebagai pusat pengisahan, berarti ia menggunakan sudut pandang orang pertama sebagai pelaku sampingan.
  5. Jika penulis menceritakan orang lain yang tidak ada hubungan dengan dirinya sebagai pusat pengisahan, berarti ia menggunakan sudut pandang orang ketiga di luar kisah. 
  6. Tema/topik: tentang apa anekdot itu bercerita atau apa inti ceritanya
  7. Amanat: apa sesungguhnya yang hendak disampaikan oleh penulis,bisa hanya   sekedar melucu, menyajikan kisah konyol, tetapi tidak jarang berisi sindiran/kritik terhadap fenomena social, politik, ekonomi, hukum, dsb.

Pengertian Anekdot Rating: 4.5 Diposkan Oleh: Unknown

0 comments:

Post a Comment